Mata Indonesia, Papua – Koordinator Cendikiawan Muda Papua Paulinus Ohee meminta kepada KST Papua yang telah melakukan penyanderaan terhadap Pilot Susi Air, Philips Mehrtens untuk tetap dihormati hak-hak kemanusiaannya dan juga untuk Philips Mehrtens dapat dibebaskan serta dapat melakukan aktivitas publik secara umum.
Hal tersebut disampaikan Paulinus Ohee saat diwawancara Matoa TV di Jayapura Papua, Senin 19/6/2023.
Masyarakat Papua agar tidak terprovokasi dengan isu-isu atau berita-berita hoaks yang dapat merugikan kita secara bersama, pungkasnya.
Koordinator Cendikiawan Muda Papua Paulinus Ohee mengatakan Kelompok Separatis Teroris (KST) musuh bersama masyarakat Papua. Hal tersebut karena perbuatan mereka tidak manusiawi dan sangat keji.
Perjuangan mereka ini adalah perjuangan kelompok yang tentunya merugikan kita secara bersama, ucapnya.
Artinya kita sebagai anak bangsa tentu tidak mendukung perbuatan-perbuatan kelompok KST atau KKB ini karena yang menjadi korban itu semua baik orang papua maupun saudara-saudara kita yang ada di Nusantara, jelas Paulinus.
Semuanya masyarakat Papua yang menjadi korban dari perbuatan mereka, sedangkan perbuatan itu tidak mencerminkan hak asasi kemanuasiaan, ungkap Koordinator Cendikiawan Muda Papua.
Disini juga saya ingin masyarakat Papua artinya untuk kita sama-sama mendukung aparat keamanan dalam melakukan operasi hukum, terhadap kelompok KST atau KKB ini, ajak Paulinus.
Dengan begitu kita menyadari secara bersama bahwa tanah Papua ini menjadi tanah yang damai, menjadi Indonesia mini yang dimana semua kita sama-sama bisa menjadikan tanah Papua adalah tanah yang diberikan oleh Tuhan bukan sebagai daerah konflik, tuturnya.
Kita orang Papua intinya itu adalah mendukung aparat keamanan baik TNI, Polri dalam operasi penindakan hukum terhadap KST atau KKB ini, tegasnya.
