Komposisi Skuat Garuda Select Angkatan Tiga Rampung, Ini Pesan PSSI

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Komposisi skuat Garuda Select angkata tiga resmi terbentuk yang diperkuat 21 pemain. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan berpesan, para pemain terpilih berlatih dengan tekun dan serius di Eropa.

Setelah melalui serangkaian proses seleksi, ada 26 pemain yang lolos dalam seleksi akhir. Dari 26 pemain tersebut, akhirnya terpilih 21 nama yang berhak masuk skuat Garuda Select angkata tiga untuk berlatih di Inggris.

Garuda Select merupakan program akselerasi pengembangan bakat-bakat muda terbaik Indonesia kerja sama PSSI dan Mola TV. Tujuan utama Program Garuda Select bukan untuk membentuk sebuah tim, tapi untuk menanamkanprofesionalisme sehingga mereka bisa berkembang dalam dunia sepak bola profesional baik di dalam maupun di luar negeri.

“Alhamdulillah program seleksi Garuda Select jilid ketiga yang dilakukan PSSI bersama Mola TV berjalan lancar. PSSI terus berkomitmen untuk pengembangan sepak bola usia muda di Tanah Air,” ujar Iriawan.

“Selamat kepada 21 pemain yang terpilih berangkat ke Inggris. Yang belum terpilih kami harap tetap bersemangat, jangan menyerah, terus berlatih dan kerja keras,” katanya.

“Selama proses seleksi, para pemain berjuang keras dan memperlihatkan kemampuan terbaik di hadapan pelatih. Tentu hal ini bagus untuk perkembangan sepak bola Indonesia. PSSI berharap pemain yang terpilih untuk berangkat ke Inggris nantinya bisa menimba ilmu sebanyak mungkin serta menjadi pemain masa depan timnas Indonesia nantinya,” ungkapnya.

Garuda Select angkatan pertama ditempa di Inggris dan bermarkas di Birmingham. Pada Garuda Select angkatan dua, latihan tak hanya di Inggris, tapi juga di Italia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Jogja dan Sleman Waspada Lonjakan Sampah saat Libur Panjang, Malioboro dan Pusat Kuliner Jadi Perhatian

Mata Indonesia, Yogyakarta - Libur akhir bulan Januari yang bertepatan dengan Isra Miraj dan Imlek mengundang banyak wisatawan datang ke DI Yogyakarta. Hal itu segaris dengan produksi sampah yang meningkat.
- Advertisement -

Baca berita yang ini