Klaim Luhut soal Big Data Dinilai Manipulasi Informasi

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Klaim big data soal keinginan masa perpanjangan jabatan presiden yang diusulkan para elite partai termasuk Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Pandjaitan adalah manipulatif.

Tudingan ini disampaikan Direktur Eksekutif Indo Strategic Ahmad Khoirul Umam. Ia mengatakan, jika memang data itu benar adanya, lebih baik dibuka kepada publik.

”Yang disampaikan Pak Luhut itu jelas manipulasi informasi. Big data 110 juta orang tidak merepresentasikan apapun. Dibuka saja datanya,” kata Umam dalam diskusi Perpanjangan Masa Jabatan Suksesi 2024 yang diselenggarakan Total Politik di Jakarta, Minggu 13 Maret 2022.

Menurut Umam, hampir semua lembaga survei menyatakan mayoritas masyarakat tidak setuju perpanjangan masa jabatan presiden atau penundaan pemilu. Tidak ada survei yang mengonfirmasi big data yang disebut Luhut itu.

“Semua polster tidak mengonfirmasi itu. Setahun lalu, saya melakukan survei dan 80 persen menolak perpanjangan masa jabatan. Tapi kemudian digunakan bahasa yang sumir, big data,” katanya.

Umam mengatakan, wacana perpanjangan masa jabatan presiden atau penundaan pemilu memang secara sistematis. Dia menduga usulan ini terus digulirkan oleh orang-orang di lingkaran kekuasaan.

Umam pun berpendapat usulan penundaan pemilu ini berkaitan dengan proyek pembangunan ibu kota negata (IKN) Nusantara dan sengaja demi kepentingan bisnis politik dan kekuasaan.

”Kemarin dari Softbank yang klaim akan investasi di IKN sekitar 100 miliar Dolar AS atau sekitar Rp 1.400 triliun, malah kemudian dicabut. Maka, sebenarnya yang diperjualbelikan untuk operasi politik ini adalah kepentingan korporasi, bisnis politik, dan kekuasaan yang sengaja memang dilakukan,” ujar Umam.

“Bisnis ini butuh kepastian. Nah, kepastian ini diterjemahkan sebagai sebuah penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan,” tuturnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini