Kisah Cassano: Wonderkid Gagal, Tiduri 700 Wanita, dan Kegemaran Makan Nutella

Baca Juga

MATA INDONESIA, MADRID – Antonio Cassano sempat disebut sebagai wonderkid atau pemain muda masa depan Italia. Tapi, kariernya tak pernah sampai puncak karena beragam kontroversi.

Cassano memulai karier di Bari. Pada 2001, dia diboyong AS Roma dan disebut-sebut sebagai calon pemain muda masa depan Italia.

Sayang, sikapnya di dalam dan luar lapangan memengaruhi penampilannya. Dia lebih banyak terlibat kontoversi ketimbang menunjukkan kemampuannya.

Pada akhirnya, Roma melepas Cassano ke Real Madrid di 2005. Dia hanya bertahan dua tahun di El Real karena tak tampil memuaskan. Pemain yang dulu dijuliki ‘Peterpan’ itu hanya mencetak tiga gol.

Karier Cassano di Madrid benar-benar berada di titik nadir. Pria berusia 38 tahun itu mengaku, kecanduan makan Nutella yang langsung membuat berat badannya meningkat drastis.

Saat datang ke Madrid, Cassano sudah kelebihan berat badan. Dalam beberapa waktu, dia bisa menurunkan berat badannya, tapi kembali naik lagi. Apa sebabnya? Nutella.

“Nutella adalah salah satu sposnsor Madrid dan setiap bulannya mereka memberikan kami lima kilogram produknya,” kata Cassano, dikutip dari Daily Mail, Senin 2 Februari 2021.

“Ketika Fabio Capello datang melatih Madrid, saya menceta dua gol dalam dua pertandingan. Saya langsung merasa seperti raja di dunia. Setelah itu, Capello menggantikan saya saat lawan Lyon. Saya beradu argumen dengan dia di Jerez dan dia mengeluarkan saya dari tim,” ujarnya.

“Dalam tujuh bulan, berat badan saya naik 14 kilogram. Saya makan Nutella langsung dari botolnya dan saya tak peduli. Saya sangat malu,” ungkapnya.

Cassano pernah mengaku sebagai sosok bermasalah. Keinginan kuatnya dalam berhubungan seks dan makan benar-benar merusak kariernya. Cassano mengklaim, dia pernah meniduri 600 hingga 700 wanita sebelum menginjak usia 25 tahun. Cassano sangat suka berhubungan seks sebelum turun ke lapangan hijau. Dia juga kesulitan menahan nafsu makannya yang besar.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini