Kemendag Ingin Jadikan HBDI Setara Black Friday, Apa Bisa?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Hari Belanja Diskon Indonesia (HBDI) 2019 akan berlangsung dari 16 Agustus hingga 31 Agustus 2019. Hal ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan Srie Agustina mengatakan bahwa pesta belanja ini akan dibuat layaknya Black Friday di Amerika Serikat. Kegiatan ini juga rencananya akan digelar secara rutin tiap tahunnya.

“Saya berharap agar acara HBDI ini dapat digelar secara rutin. Semoga bisa menjadi acara ikonik setiap tahun seperti black friday di Amerika Serikat atau boxing day di Inggris,” kata Srie dalam jumpa pers di Kementerian Perdagangan Jakarta, Kamis 25 Juli 2019.

Srie pun menambahkan bahwa dengan adanya pesta diskon tersebut diharapkan dapat mendongkrak laju perekonomian Indonesia. Di mana, perekonomian Indonesia masih didominasi oleh konsumsi rumah tangga yang pada kuartal I-2019 sebesar 56,82%.

Hal ini berarti potensi konsumsi pertumbuhan ekonomi masih banyak disumbang oleh konsumsi. Oleh karena itu, dengan adanya HBDI diharapkan mampu meningkatkan lagi transaksi konsumen.

“Dengan begitu, aktivitas ekonomi akan semakin bergeliat. Karena aktivitas ekonomi bergeliat maka pertumbuhan ekonomi kita akan terus tumbuh,” kata Srie.

Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini