MATA INDONESIA, JAKARTA – Kasus ribut-ribut di Desa Wadas tampaknya dijadikan amunisi banyak pihak untuk menyerang Gubernur Ganjar Pranowo.
Termasuk dari internal politik Ganjar sendiri.
“Sebab Ganjar Pranowo sudah dianggap menjadi kompetitor yang paling kuat untuk kompetitor Pilpres 2024,” ujar Direktur Lembaga Kajian Anak Bangsa, Rudi S. Kamri yang dikutip Senin 14 Februari 2022.
Hingga saat ini, menurut Rudi, hasil berbagai survei untuk pemilihan presiden, elektabilitas Ganjar selalu menduduki peringkat paling atas.
Maka, kasus Wadas merupakan kesempatan bagi para kompetitor Ganjar untuk Pilpres 2024 mengkapitalisasinya sebagai amunisi.
Meski dalam kasus itu ada kader Demokrat yang menjadi Bupati Purworejo yaitu Agus Bastian, narasi yang diramaikan adalah Ganjar Pranowo harus bertanggung jawab.
Namun, saat ini Ganjar dengan sabar menyelesaikan sendiri kasus tersebut dan dia sudah dua kali berdialog dengan warga Wadas.
Masyarakat desa yang pro maupun menolak pembangunan Bendungan Bener.
Hal tersebut bisa jadi untuk membuktikan keributan 8 Februari bukan murni oleh warga desa.
Sebab, mereka yang diamankan Polres Purworejo saat itu sebagian besar bukan warga setempat.