Kasus Covid-19 di Malaysia Mengkhawatirkan, Arab Saudi Kirim Bantuan

Baca Juga

MATA INDONESIA, KUALA LUMPUR – Kondisi Covid-19 di Malaysia masih mengkhawatirkan. Meski beberapa wilayah di Negeri Jiran melakukan lockdown, pada Minggu (25/7), tercatat rekor baru penambahan pasien terinfeksi Covid-19.

Kementerian Kesehatan Malaysia (KKM) melaporkan penambahan kasus baru sebanyak 17.045 kasus. Angka tersebut merupakan yang tertinggi dalam sehari di negara itu. Dirjen Kesehatan KKMDr Noor Hisham Abdullah mengatakan, dengan kasus baru tersebut total kasus Covid-19 di Malaysia sudah mencapai 1.013.438.

Fakta ini yang tampaknya membuat Arab Saudi berencana mengirimkan bantuan medis yang mencakup satu juta dosis vaksin dan berbagai persediaan serta peralatan medis untuk meningkatkan perang melawan pandemi Covid-19 di Malaysia.

Menurut Saudi Press Agency (SPA), Raja Salman Abdulaziz Al Saud telah mengarahkan Pusat Bantuan dan Bantuan Kemanusiaan Raja Salman (KSrelief) untuk segera menyediakan peralatan medis yang diperlukan Malaysia dalam memerangi Covid-19.

Penasihat KSrelief di Royal Court dan supervisor jenderal Dr Abdullah Abdulaziz Al Rabeeah mengatakan bantuan itu akan mencakup satu juta dosis vaksin Covid-19, perangkat medis, perangkat perawatan, persediaan pencegahan, serta kebutuhan medis lainnya.

“Dr Al Rabeeah menyampaikan terima kasih dan penghargaannya kepada Penjaga Dua Masjid Suci (Raja Salman) dan Putra Mahkota atas isyarat ini, yang menegaskan keinginan kepemimpinan untuk mendukung negara-negara saudara di seluruh dunia dalam berbagai krisis dan keadaan,” kata SPA, melansir The Star, Senin, 26 Juli 2021 .

Sementara itu, dalam sebuah pernyataan, Menteri Luar Negeri Datuk Seri Hishammuddin Hussein mengatakan, bantuan medis oleh Arab Saudi merupakan hasil dari panggilan telepon baru-baru ini dengan Putra Mahkota, Mohammad Salman (25/7).

“Malaysia sangat berterima kasih atas keinginan Yang Mulia Raja Salman untuk membantu kami. Kami akan bekerja sama dengan Putra Mahkota dan Wisma Putra akan mengerjakan rincian bantuan dari Arab Saudi,” kata Hishammuddin.

Hishammuddin juga berterima kasih kepada Raja Salman dan menggambarkan bantuan medis yang diberikan sebagai bukti persahabatan sejati antara Malaysia dan Arab Saudi.

“Ini merupakan kehormatan besar dan mencerminkan ketulusan Arab Saudi dalam menjalin persahabatan dengan Malaysia,” tuntasnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini