Kapan Nih Lampu Hijau untuk Kick-Off Liga 1?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kick-off kompetisi Liga 1 ditunda karena penetapan PPKM Darurat. PT Liga Indonesia (LIB) menunggu lampu hijau untuk memutar kompetisi.

Sesuai dengan anjuran pemerintah, kompetisi Liga 1 2021/2022 dan Liga 2 2021 ditunda. Karena pandemi Covid-19, bergulirnya kompetisi Liga 1 yang direncanakan pada 2 Juli 2021 lalu, harus dimundurkan. Jika tidak mengalami perubahan, Liga 1 akan digulirkan pada 20 Agustus 2021.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita mengatakan, pihaknya sudah siap untuk menggulirkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Dalam hal ini, LIB tinggal menunggu arahan dari pemerintah.

“Pada saat pemerintah memberikan lampu hijau untuk kick off, sesegera mungkin kami memutar kompetisi. Tentu, setelah kembali berkoordinasi dengan semua kontestan dan juga PSSI,” jelas Akhmad Hadian Lukita.

Dia menginformasikan bahwa LIB sudah menyiapkan segala aspek pendukung untuk bergulirnya kompetisi Liga 1 dan Liga 2. Mulai dari pengecekan stadion yang akan dipakai, penjadwalan dan penentuan format kompetisi, sampai dengan perencanaan pembagian grup untuk Liga 2. “Kalau pun ada penyesuaian, lebih ke jadwal pertandingan.

Khusus untuk perencanaan bergulirnya Liga 1, pihaknya juga telah mempersiapkan akomodasi dan transportasi untuk semua kontestan. Dua fasilitas itu, akan disiapkan selama bergulirnya kompetisi Liga 1.

“Dulu, selama bergulirnya kompetisi, akomodasi dan transportasi dikelola masing-masing klub. Untuk musim ini, kami tak mau mengambil risiko. Kebijakan penyediaan akomodasi dan transportasi bagi peserta tersebut kami lakukan karena situasi yang masih pandemi Covid-19,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini