Kadin Apresiasi Usaha Pemerintah Jokowi Datangkan Vaksin Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) mengapresiasi usaha Pemerintah Jokowi mendatangkan vaksin corona penyebab Covid19 Sinovac dari Cina. Langkah itu akan membuat optimisme pemulihan ekonomi nasional meningkat.

Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Kadin DKI Jakarta Sarman Simanjorang menilai kedatangan vaksin gelombang pertama akan memulihkan psikologi masyarakat yang takut keluar rumah dan melaksanakan berbagai aktivitas mereka.

Selain itu pengusaha juga merasa lega dan semakin optimis karena psikologi mereka sudah sangat terganggu melihat jumlah kasus yang meninggi terus.

Datangnya vaksin menimbulkan kepercayaan tahun depan ekonomi Indonesia perlahan akan mulai menggeliat dan tumbuh positif.

Selain psikologi yang pulih, potensi masyarakat kelas menengah yang selama ini menyimpan uang mereka, dapat mulai berinvestasi dan berbelanja kembali, sehingga daya beli atau konsumsi rumah tangga meningkat.

Resesi ekonomi juga tidak bisa dihindari mengingat pertumbuhan ekonomi Indonesia terkontraksi sebesar 5,32 persen pada kuartal II dan 3,49 persen di kuartal III-2020.

Maka, Kadin mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung vaksinasi. Kesuksesan vaksinasi ini tentu akan meningkatkan kepercayaan pasar dan investor untuk segera masuk menanamkan modalnya di Indonesia.

Hal itu akan membuat karyawan yang terkena PHK dan dirumahkan dapat bekerja kembali dan yang menganggur juga memiliki kesempatan mendapatkan pekerjaan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini