Juventus Pergi ke San Siro untuk Menang

Baca Juga

MATA INDONESIA, MILAN – Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengincar kemenangan saat menghadapi Inter Milan. Meski demikian, Pirlo meminta anak asuhnya mewaspadai Inter yang bakal tampil agresif.

Juventus akan menghadapi Inter di Giuseppe Meazza, Senin 18 Januari 2021 dini hari WIB. Pertandingan bertajuk Derby d’Italia sangat penting bagi kedua tim. Inter ingin mendekati Milan di puncak klasemen, sementara Juventus berusaha naik ke peringkat tiga.

Meski tanpa penonton, laga Inter melawan Juventus selalu panas dan sengit. Pirlo memprediksi Nerazzurri akan tampil agresif sejak menit awal.

“Saya memprediksi Inter tampil agresif yang ingin mengatur tempo pertandingan, tapi kami adalah Juventus. Jadi, kami ingin pergi ke San Sio dengan gaya sepak bola kami, bebas dari tekanan,” kata Pirlo, dikutip dari Football Italia, Minggu 17 Januari 2021.

“Tidak boleh ada rasa takut, intimidasi, meskipun ini pertandingan penting. Kami harus kosongkan pikiran. Kami adalah Juventus dan harus terbiasa dengan orang yang memberikan tekanan,” ujarnya.

“Kemenangan akan memberikan kami tambahan rasa percaya diri, bukan hanya tiga poin. Saat ini mungkin filosofi kami berbeda, tapi kedua tim akan bertarung untuk gelar juara,” tuturnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini