MATA INDONESIA, LIVERPOOL – Diogo Jota tampil bersinar di tiga laga terakhir Liverpool. Lantas, bagaimana nasib Roberto Firmino, Jurgen Klopp?
Jurgen Klopp memainkan Jota sejak menit awal ketika Liverpool menundukkan Atalanta 5-0, Rabu 4 November 2020 dini hari WIB di Azzurri d’Italia pada matcday ketiga Liga Champions Grup D.
Jota tak menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan Klopp dengan mencetak hattrick. Penampilan pemain yang dibeli dari Wolverhampton makin bersinar bersama Si Merah. Dia tak pernah absen mencetak gol di tiga laga terakhir.
Dengan makin mengilapnya Jota, Klopp diyakini kesulitan dalam menentukan piliha di lini depan mendampingi Mohamed Salah dan Sadio Mane. Sebaliknya, Klopp justru senang karena semua pemain depannya tampil bagus.
“Penampilan bagus tak pernah membuat saya sakit kepala. Itu keputusan yang saya ambil malam ini, karena masuk akal memainkan Diogo sejak awal. Hal ini tak lepas dari gaya bermain dan pertahanan Atalanta. Skil Diogo sangat membantu menghadapi gaya main Atalanta,” ujar Klopp, dikutip dari Sky Sports, Rabu 4 November 2020.
“Tapi terkadang dunia menjadi tempat yang buruk ketika pemain lain bersinar. Kita bicara soal pemain yang rasanya sudah bermain 500 pertandingan beruntun. Mungkin kita takkan ada di Liga Champions jika Firmino tak bersama kami. (Tenang saja) Firmino akan masuk tim inti (lagi),” katanya.