MATA INDONESIA, JAKARTA –Presiden Joko Widodo melalui Menteri Keuangan Sri Mulyani mencatat penyaluran Bantuan Langsung Tunai atau BLT untuk warga terdampak Covid-19 hingga 7 Mei 2020 telah mencapai Rp 63,25 miliar.
BLT tersebut disalurkan terhadap 1.214 desa yang mencakup 105.420 keluarga penerima manfaat (KPM), baik secara tunai maupun melalui rekening perbankan.
“Kami akan terus melakukan monitoring penyaluran ini,” kata Menkeu Sri di Jakarta, Jumat 8 Mei 2020.
Ia mengatakan, 86,82 persen dana BLT tersebut disalurkan secara non tunai melalui rekening perbankan. Sementara sisanya barulah disalurkan tunai kepada masyarakat yang tak memiliki rekening.
Sebelumnya Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar berharap seluruh kepala daerah mempercepat sinkronisasi data penerima bantuan langsung tunai desa agar penyalurannya dapat segera diselesaikan.
“Saya harap seluruh kepala daerah untuk melakukan percepatan sinkronisasi data yang sudah disetor desa agar ada percepatan penyaluran BLT desa,” ujar Mendes.
Mendes menyampaikan BLT dana desa menyasar warga miskin yang kehilangan mata pencaharian karena Covid-19 dan belum mendapat apapun dari kebijakan pemerintah.