Jerman Siap Berikan Vaksin Virus Corona pada Desember

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Menteri Kesehatan, Jens Spahn mengungkapkan bahwa Jerman akan mulai memberikan suntikan vaksin COVID-19 untuk warganya pada Desember.

“Ada alasan untuk optimis, akan ada persetujuan untuk vaksin di Eropa tahun ini. Dan kemudian kami dapat memulainya sekarang juga,” kata Menteri Kesehatan Jerman, Jens Spahn, melansir Reuters, Senin, 23 November 2020.

Spahn juga telah meminta negara bagian federal Jerman untuk menyiapkan pusat vaksinasi pada pertengahan Desember . Ia melaporkan bahwa sejauh ini segala persiapan berjalan dengan baik.

“Saya lebih memilih pusat vaksinasi yang siap beberapa hari lebih awal daripada vaksin yang disetujui yang tidak segera digunakan,” sambungnya.

Jerman telah mendapatkan lebih dari 300 juta dosis vaksin melalui Komisi Eropa, kontrak, dan opsi bilateral, ungkap Spahn, seraya menambahkan bahwa jumlah ini lebih dari cukup, bahkan dapat dibagikan untuk negara lain.

Perusahaan farmasi Jerman, BioNTech bekerja sama dengan Pfizen Inc sedang mengembangkan vaksin virus corona dan dilaporkan memiliki efektivitas di atas 90%.

Jerman melaporkan 21,866 kasus infeksi baru dalam 24 jam terakhir, menurut data yang dirilis RKI (Robert Koch Institute) pada Kamis (12/11). Angka ini menjadikan total kasus virus corona di Jerman saat ini menjadi 727,553 kasus dengan jumlah kematian sebanyak 11,982.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini