MATA INDONESIA, KARAWANG-Jelang pemilu serentak baik itu Pemilihan Presiden (Pilpres), DPR-RI, DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota (Pileg) hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar 2024 mendatang, Kabupaten Karawang menjadi salah satu perhatian.
Pasalnya, Pilkada di Karawang ini bakal sangat kompetitif bagi para kandidat baru.
Pengamat Politik Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) Gili Argenti, mengatakan, dengan tidak adanya lagi petahana dalam pilkada karawang nanti, para kandidat kepala dan wakil kepala daerah dalam pilkada tersebut akan memiliki posisi yang setara.
“Tahun 2023, kepala dan wakil kepala daerah terpilih dalam Pilkada 2020 berakhir masa jabatannya, digantikan oleh pejabat kepala daerah, mereka ini tidak menjabat sampai lima tahun. Sehingga semua kandidat nanti posisi startnya itu sama, hal ini membuat kontestasi politik jauh lebih kompetitif,” ujarnya
Gili mengatakan, Pelaksanaan Pilkada 2024 yang dilaksanakan setelah rangkaian Pemilu Serentak Nasional, menjadi tahun politik ditingkat pusat hingga tingkat lokal. Tentunya membuat masyarakat akan semakin cerdas dalam menentukan pilihan politiknya masing-masing.
“Jadi momentum politik ini bisa digunakan masyarakat untuk lebih kritis dalam memilih kepala daerah. Artinya para kandidat kepala daerah-wakil kepala daerah harus betul-betul mempersiapkan strategi politik yang tepat, dengan mengemas materi kampanye berorientasi program, prestasi, dan rekam jejak,” katanya.
Selain itu, dirinya mengatakan, hasil Pemilu serentak nasional nanti, akan menjadi ketentuan peta politik serta perimbangan kekuatan politik di daerah.
“Dari perubahan konfigurasi politik ini jelas berdampak kepada peluang, tantangan, atau hambatan partai politik dalam mengusung pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerahnya,” Katanya
Menurutnya, menjelang pesta politik dalam pilkada karawang nanti akan banyak kejutan hingga munculnya para figur baru.
“Saya memperkirakan akan banyak terjadi kejutan dan dinamika menjelang tahun politik 2024. Bahkan tidak menutup kemungkinan bisa memunculkan figur-figur baru untuk tampil, karena waktu pelaksanaan pilkada masih sangat panjang dan lama, berbagai kemungkinan dalam politik bisa saja terjadi,” katanya.
Reporter: Denny
,hingga Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar 2024 mendatang,){kind=link}