MATA INDONESIA, JAKARTA – Pekerjaan pemeliharaan periodik dan rekonstruksi perkerasan di Ruas Jalan Tol Cipularang dan Ruas Jalan Tol Padaleunyi kembali dilanjutkan Jasa Marga. Proyek ini dilakukan melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Regional Division sebagai pengelola Jalan Tol Cipularang Padaleunyi bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) sebagai service provider pemeliharaan jalan tol.
”Pekerjaan pemeliharaan guna meningkatkan kualitas jalan dan pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) ini berupa Scrapping Filling Overlay (SFO),” kata General Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Thomas Dwiatmanto dalam keterangan tertulis, Minggu 3 Juli 2021.
Adapun pembagian jadwal pekerjaan sebagai berikut :
Ruas Tol Cipularang arah Jakarta, perbaikan dilakukan di Km 93+000 sampai Km 92+840 pada bahu luar, bahu dalam, lajur 1, dan lajur 2, sepanjang 160 m, pada hari Selasa, 6 Juli pukul 08.00 sampai 17.00 WIB;
Ruas Padaleunyi arah Jakarta, perbaikan dilakukan di KM 149+581 sampai Km 149+506 pada bahu luar, lajur 1, lajur 2, dan bahu dalam sepanjang 75 m, Km 149+489 sampai Km 149+414 pada bahu luar, lajur 1, lajur 2 dan bahu dalam sepanjang 75 m, serta Km 147+052 sampai 146+977 pada bahu luar, lajur 1, lajur 2 dan bahu dalam sepanjang 75 dilaksanakan mulai hari Senin, 6 Juli sampai hari Kamis, 8 Juli, waktu pengerjaan dari pukul 08.00 sampai 17.00 WIB.
Adapun lajur yang menjadi objek pekerjaan tidak dapat dilintasi, sementara lajur lainnya berfungsi normal sebagai lajur lalu lintas.
JMT dan JMTM juga menyiapkan rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar, menyiagakan petugas pengaturan lalulintas, serta memperketat protokol kesehatan bagi para petugas, untuk memastikan terlaksananya dukungan terhadap program Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlaku mulai 3-20 Juli 2021.
“Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut. Hubungi _one call center, Jasa Marga 24 jam di nomor telepon 14080 untuk informasi jalan tol,” ujarnya.