Jangan Ambil Pusing Gawang Indonesia Tiga Kali kebobolan Lawan Curacao

Baca Juga

MATA INDONESIA, CIBINONG – Gawang Timnas Indonesia tiga kali dibobol Curacao dalam dua pertemuan. Pelatih Shin Tae-yong menegaskan, kebobolan tak selalu menjadi hal yang buruk dalam sepak bola.

Di pertemuan pertama, Indonesia menang dengan skor 3-2. Kemarin, skuat Garuda mengalahkan Curacao 2-1 di Stadion Pakansari. Dari dua pertemuan, gawang skuat Merah Putih dibobol tiga kali.

Menurut Shin Tae-yong, tak selamanya kebobolan adalah hal negatif. Pelatih asal Korea Selatan itu menilai, kebobolan justru bisa menjadi bahan evaluasi agar terus berkembang.

“Kalau kita hanya bicara kemasukan gol saja, pasti tidak akan bisa kita maju ke depan. Kalau misal kita selalu tegur dan permasalahkan kemasukan gol, pasti kita susah maju,” ujarnya.

“Sambil kemasukan gol kita harus perbaiki dan berkembang. Tidak boleh kita bilang kemasukan gol itu tidak baik, karena itu bisa jadi motivasi untuk lebih memajukan tim,” katanya.

Di dua pertandingan lawan Curacao, Shin Tae-yong selalu mengandalkan Elkan Baggott dan Fachruddin di jantung pertahanan sejak menit awal. Penampilan keduanya juga dinilai cukup bagus.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini