MATA INDONESIA, BANGKOK – Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto langsung tersingkir di babak pertama Toyota Thailand Open 2021 Super 1000. Rian menyebut, penyebab kekalahan karena main tidak bisa relaks.
Bertanding di Impact Arena, Rabu 20 Januari 2021, Fajar/Rian dikalahkan pasangan non-unggulan asal Inggris, Ben Lane/Sean Vendy, 18-21 dan 19-21 dalam waktu 43 menit.
Hasil yang diraih Fajar/Rian lebih buruk dibandingkan di Yonex Thailand Open pekan lalu dimana mereka tersingkir di babak kedua oleh juniornya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Menurut Rian, selain tak bisa main relaks, mereka selalu berada dalam tekanan lawan.
“Tadi permainan kami tidak bisa keluar dari tekanan lawan dan tekanan dari diri sendiri. Mainnya tidak bisa relaks,” ujar Rian, dalam rilis PBSI, Rabu 20 Januari 2021.
Ada beberapa evaluasi yang menjadi perhatian agar penampilan bisa lebih baik lagi di turnamen-turnamen berikutnya.
“Banyak yang harus diperbaiki, mulai dari servis, defence, dan keyakinan diri sendiri, harus bisa ngelawan,” tambahnya.
“Hasil ini jelas kurang baik, tapi harus bisa melalui (momen) ini, jangan sampai down, dan harus bisa bangkit lagi,” tuturnya.