MATA INDONESIA, JAKARTA-Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, angkat bicara mengenai kekesalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada para menterinya.
Dirinya menilai performa kinerja birokrasi pemerintahan Jokowi di masa pandemi ini dinilai sangat pelan.
“Saya lihat ada banyak ruang perbaikan,” kata Sandiaga Uno dalam acara Indonesia Economic Forum di Jakarta, seperti dimuat dalam siaran pers pada Senin, 29 Juni 2020.
Sandi juga menanggapi kekecewaan Jokowi lantaran kementerian teknis masih sekedar doing business as usual. “Tidak sigap dalam mengeksekusi program itu,” kata Sandi.
Adapun kekesalan Jokowi ini muncul dalam sidang kabinet pada 18 Juni 2020. Jokowi kesal karena masih ada menteri yang menganggap situasi saat ini normal sehingga kebijakan yang dihasilkan masih biasa-biasa saja.
Di sisi lain, Sandi menyebut dunia usaha sudah terpukul oleh Covid-19, terutama pelaku UMKM. Dalam krisis ekonomi tahun 1998 dan 2008 dimana UKM dan rumah tangga masih tetap mampu menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Akan tetapi, kata dia, krisis ekonomi tahun ini meluluhlantakkan UMKM sejak tahap-tahap awal pandemi. Pertumbuhan penjualan hampir tidak terjadi atau 0 persen.
Kondisi ini terjadi saat UMKM masih menjadi sektor penyumbang tenaga kerja terbesar, sekitar 98 persen. Walhasil, banyak pekerja terpaksa terkena PHK. Menurut Sandiaga Uno, angkanya ditaksir mencapai 10-15 juta pekerja, termasuk sektor informal.