MATA INDONESIA, JAKARTA-Industri kreatif di Indonesia terus didorong agar terus bangkit, salah satunya industri animasi yang diaplikasikan lewat action figure.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga uno menginginkan agar industri mainan Indonesia bisa go internasional.
Hal ini dikatakannya dalam peluncuran mainan action figure super hero Indonesia BIMA-S yang diproduksi oleh PT Royal Kreasi Cermerlang (RKC).
“Kami sedang menyelesaikan Peraturan Pemerintah tentang kekayaan intelektual yang bagian dari pada turunan Undang-undang Ekonomi Kreatif, sehingga nanti lebih banyak lagi yang menyusul BIMA-BIMA yang lain,” ujarnya.
Sandi optimis, suatu saat BIMA bukan hanya terkenal di Indonesia tetapi juga di mancanegara dan animasi karya anak bangsa bisa berbicara banyak di tingkat di dunia.
“Bukan hanya Micky Mouse atau Avenger, tapi BIMA juga bisa ikut nanti bersaing dengan yang besar-besar seperti Marvel, DC Comic. Mudah-mudahan, ini mimpi saya,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih mengatakan, Kementerian Perindustrian mengapresiasi peluncuran produk mainan anak yang diproduksi sendiri oleh produsen dalam negeri.
“Kami sebagai Pembina industri sangat berterima kasih, karena itu merupakan salah satu program dimana Pak Stephen ini berarti mensubstitusi impor mainan anak-anak,” ujar Gati.
Dia berharap mainan BIMA-S menjadi mainan yang laku dipasaran sejalan dengan tren positif industri mainan yang mulai tumbuh kembali.