MATA INDONESIA, JAKARTA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatfi (Menparekraf) Sandiaga Uno mengingatkan pada masyarakat yang melakukan selfie di tempat wisata tetap memakai masker.
Saat ini sekitar 20 tempat wisata sudah dibuka untuk umum selama PPKM level 3 dan 2 pekan lalu. Hasilnya cukup positif karena sudah menerapkan standar CHSE dan aplikasi PeduliLindungi dengan baik.
Hanya saja, Sandiago masih menyoroti beberapa titik lemah dalam penerapan protokol kesehatan dimana salah satunya adalah saat masyakarat melakukan selfie atau swafoto. Mayoritas mereka membuka masker.
“Apalagi pas lagi foto, pas lagi selfie, wisatawan itu suka copot masker, padahal kita bilang enggak boleh,” kata Sandiaga.
Hal lain yang menjadi sorotan adalah permasalahan pada aplikasi PeduliLindungi. Saat melakukan pengecekan, terjadi antrean panjang di pintu masuk karena adanya gangguan sinyal dan gagal melakukan check-in di aplikasi.
“Berdasarkan arahan kementerian/lembaga lainnya, layanan tersebut akan segera diperbaiki agar tidak ada lagi antrean yang menimbulkan kerumunan,” ujarnya.
Pemerintah berencana menambah jumlah tempat wisata yang diujicobakan dari 20 yang sudah berjalan. Sandiaga berharap penerapan platform PeduliLindungi menjadi standar baru yang membawa angin segar untuk sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Kita terus akan mensosialisasi dan menghimbau masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan secara ketat dan disiplin,” ungkapnya.