Indonesia Tiru Cara Brasil Pindahkan Pusat Pemerintahan, Ini Alasannya

Baca Juga

MINEWS.ID, JAKARTA – Proses pemindahan pusat pemerintahan diperkirakan mengikuti Brasil yang melakukannya 1960 -an. Saat itu Ibukota Brasilia tidak didesain menjadi kota bisnis.

“Tapi kemudian menjadi kota terbesar ketiga di Brasil. Upaya menumbuhkan kegiatan ekonomi di pedalaman Amazon berhasil,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro dalam sebuah diskusi di Kantor Staf Presiden, Jakarta, Senin 6 Mei 2019.

Saat itu, Brasil memindahkan pusat pemerintahannya dari Rio de Janeiro ke Brasilia. Selain itu pemindahan tersebut tidak membuat Brasilia menjadi kota besar.

Menurut Bambang, pusat pemerintahan Brasil itu sekarang tetap sepi karena memang tidak didesain sebesar Rio.

Indonesia juga mengharapkan proses seperti itu. Pusat pemerintahan baru nanti tidak didesain untuk menyaingi dan sebesar Jakarta.

Bambang bahkan menegaskan pusat pemerintahan tersebut bahkan tidak akan masuk dalam daftar 10 kota besar Indonesia.

Namun mampu melaksanakan fungsi sebagai pusat pemerintahan dan membangkitkan kegiatan ekonomi baru.

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini