Holding BUMN Ultra Mikro Salurkan KUR Rp720 Triliun

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA-Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mencatat, BRI sebagai bank penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) terbesar di Indonesia telah berhasil menyalurkan KUR sebesar lebih dari Rp720 triliun. Angka ini menjangkau lebih dari 31 juta nasabah sejak tahun 2015 hingga kuartal I 2022

“Jumlah itu sudah melampaui target,” ujar Erick dalam keterangannya diterima di Jakarta, Kamis 24 April 2022.

Selain terlampauinya target penyaluran KUR, angka nasabah Mekaar juga mengalami kenaikan yang signifikan. Yakni, menjadi total 12,7 jiwa dari sebelumnya di awal pandemi Covid-19 hanya 5,6 juta nasabah.

“Artinya ada kenaikan sebanyak 7,1 juta nasabah,” katanya.

Erick meminta capaian positif BUMN Holding Ultra Mikro ini dijadikan contoh bagi holding perusahaan pelat merah lainnya. Antara lain dengan mencatatkan kinerja bisnis perusahaan yang baik, pelayanan publik yang maksimal, sekaligus menjadi motor dalam mendorong tumbuhnya UMKM.

“Artinya bukan hanya bicara angka, tetapi juga berapa banyak lapangan kerja yang bisa dihasilkan, berapa banyak UMKM yang sudah bisa terbantu. Secara makro, kesuksesan di level mikro ini mampu berkontribusi dalam mendukung perekonomian nasional,” katanya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini