MATA INDONESIA, JAKARTA – Bertepatan dengan Hari Ibu Nasional, Menteri BUMN Erick Thohir meluncurkan dan menggencarkan program Anti Kekerasan Seksual, khususnya di lingkungan BUMN. Dia berjanji memberi sanksi berat kepada pelaku pelecehan seksual di BUMN dan melindungi seluruh perempuan dari kasus tersebut.
“Kita akan tindak tegas pelaku pelecehan seksual di BUMN,” begitu pesan Erick yang disebarkan di akun Instagramnya, Senin 23 Desember 2019.
Bahkan, Erick sudah memiliki hotline bagi para korban pelecehan seksual di BUMN agar melaporkannya ke [email protected].
Menurut Erick kita semua sudah harus menghentikan pelecehan seksual. Sebab, data menyebutkan setiap 30 menit terjadi pelecehan seksual di Indonesia.
Hal itu terjadi di mana saja, termasuk di kantor. Kasus terakhir adalah dengan mencuatnya kasus yang melibatkan Direktur Utama Garuda Indonesia Ari Ashkara.
Kasus orang nomor satu di Garuda itu, mengungkap kebiasaan buruk sejumlah oknum yang senang melecehkan perempuan seperti pramugari atau pegawai perempuan lainnya.
Menurut Erick, pelecehan seksual adalah sebuah penghinaan terhadap kemanusiaan, sehingga perilaku itu harus dihentikan sejak sekarang.