MATA INDONESIA, BANGKOK – Ganda putri Greysia Polii mengaku rindu bermain di lapangan pertandingan setelah sekitar 10 bulan tak bertanding.
Bersama dengan pebulutangkis Indonesia lainnya, untuk pertama kalinya Greysia berlatih di lapangan pertandingan yang akan digunakan di turnamen Yonex Thailand Open, 12-17 Januari di Impact Arena.
Latihan perdana pada Minggu 10 Januari 2021 pagi ini dimanfaatkan betul oleh Greysia, yang berpasangan dengan Apriyani Rahayu. Bagi tim bulutangkis Indonesia, turnamen terakhir yang mereka ikuti adalah All England 2020.
Sejak itu, tak ada satu pun turnamen yang diikuti termasuk Denmark Open yang digelar di Odense, Denmark, pada Oktober lalu.
“Saya merasa sudah tidak ada masalah apa-apa ketika berlatih dan sekaligus uji coba lapangan pertama tadi. Bola, pencahayaan, dan angin sudah oke. Tinggal bagaimana nanti saat pertandingan saja,” ujar Greysia.
“Ada rasa kangen juga akhirnya saya akan bermain di lapangan pertandingan dengan atmosfer yang berbeda dari biasanya. Paling-paling saya harus segera menyesuaikan kondisi angin saja sih. Karena lumayan ada angin juga tadi,” tambahnya.
Ada tiga turnamen yang digelar di Bangkok. Selain Yonex Thailand Open, ada juga Toyota Thailand Open. Bagi pebulutangkis dengan peringkat delapan besar, mereka akan lanjut berlaga di BWF World Tour Finals.
