Gibran Rakabuming Raka Kena Covid-19 untuk Ketiga Kalinya, Istri dan Putra Juga Positif

Baca Juga

MATA INDONESIA, SOLO – Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka kembali terpapar Covid-19 untuk ketiga kalinya. Sang istri, Selviana dan putranya, Jan Ethes juga dinyatakan positif.

Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa menjelaskan, terakhir Gibran masih sempat memimpin upacara HUT Kemerdekaan RI ke-77 di Lapangan Sriwedari, Rabu 17 Agustus 2022.

“Sorenya beliau swab (tes usap), hasilnya positif COVID-19,” ujarnya.

Bukan hanya Gibran, sejumlah anggota keluarga orang nomor satu di Solo tersebut juga dinyatakan positif COVID-19.

“Kan beliau pembantunya yang kena, akhirnya kena ke satu keluarga. Ada Ibu Selvi, pak wali, mas Ethes. Saat ini beliau dan keluarga menjalani isolasi mandiri, saya kira di rumah. Kan yang kena satu rumah,” katanya.

Gibran dan seluruh anggota keluarga saat ini dalam kondisi baik dan tanpa gejala. Selanjutnya, usai menjalankan isolasi mandiri selama lima hari, akan kembali dilakukan tes usap.

“Kalau hasilnya itu (negatif) tinggal istirahat dua hari, hari ketujuh sudah bisa aktivitas lagi,” ucapnya.

Gibran diduga kembali terjangkit COVID-19 karena kelelahan beraktivitas mengingat padatnya agenda yang di bawah Pemerintah Kota Surakarta.

“Kondisi pekerjaan yang begitu berat, artinya kerjaan itu tanpa berhenti di Surakarta. Beliau concern sekali harus didatangi semua, mungkin beliau keletihan,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Perjuangkan Kesejahteraan Buruh dan Petani, Dani Eko Wiyono Siap Maju Calon Bupati Sleman Melalui Jalur Independen

Mata Indonesia, Sleman - Alumni aktivis 98 sekaligus aktivis yang selalu menyuarakan aspirasi buruh/pekerja Daerah Istimewa Yogyakarta, Dani Eko Wiyono ST. MT ini bertekad maju bakal calon bupati Sleman dalam Pilkada Sleman nanti. Dani menilai, hingga saat ini, mayoritas kehidupan buruh masih sangat jauh dari kata sejahtera. Buruh masih dianggap hanya sebagai tulang punggung ekonomi bangsa tanpa diperjuangkan nasib hidupnya.
- Advertisement -

Baca berita yang ini