MATA INDONESIA, DEPOK – Sebuah video viral yang menunjukkan para karyawan tengah menangis histeris di depan gedung Ramayana City Plaza Depok. Lantaran mendapat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dari manajemen. Video tersebut diunggah akun Twitter @Taufik hidayat.
Sedihnya melihat ini PHK sepihak Ramayana Depok pic.twitter.com/g6OC2xPmAw
— Taufik hidayat (@htopik5) April 8, 2020
Pihak PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk pun membenarkan kejadian ini. Store Manager Ramayana City Plaza Depok M Nukmal Amdar mengatakan, ada 87 karyawan yang di-PHK. Hal tersebut dilakukan lantaran perusahaan mengalami penurunan penjualan yang sangat besar di tengah wabah corona (COVID-19).
“Sehingga biaya tidak dapat tertutupi dan untuk proyek ke depan akan semakin berat,” katanya, Rabu 8 April 2020, melansir IDN Times.
Nukmal mengatakan, sebelum PHK dilakukan, pihaknya telah memaparkan terlebih dahulu seperti apa kondisi perusahaan saat ini akibat virus corona. Pasca penjelasan, para karyawan pun menangis histeris, seperti tampak dalam video yang sempat viral.
“Video yang beredar itu merupakan kejadian pada Sabtu 4 April lalu. Di mana para karyawan melakukan sesi perpisahan dengan rekan kerja masing-masing,” ujar Nukmal.
Lukman memastikan akan melakukan prosedur pemutusan hubungan kerja dengan baik terhadap para karyawan tersebut.
“Karyawan akan menerima semua hak pesangon sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta semua akan diproses secara sistematis baik dengan kesepatakan bersama,” katanya.