Geger Wanita Ngaku Anak Jenderal Bentak Ibu Arteria Dahlan, Ketua DPRD DKI Minta Damai

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Belum lama ini, jagat maya dihebohkan dengan kasus seorang wanita yang mengaku anak jenderal dan ribut dengan ibunda anggota PDI P, Arteria Dahlan. Keributan itu terjadi Bandara Soekarno Hatta.

Pertengkaran itu kini sampai ke telinga Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi. Dirinya mengaku dihubungi melalui sambungan telepon oleh pihak perempuan yang terlibat keributan dengan ibunda politikus tersebut.

Bukan tanpa alasan, Edi mengaku dirinya dihubungi pihak perempuan karena mereka menginginkan jalan damai. Terlebih Edi merupakan rekan dari Arteria Dahlan.

“Karena mengetahui di partai yang sama jadinya menelpon. Makanya spontan saya menengahi kedua belah pihak. Karena ini sama-sama teman nih,” ucap Edi Prasetyo, Selasa 23 November 2021.

Setelah menerima telepon itu, Edi Prasetyo mengaku segera menelepon Arteria. Ia menyampaikan dirinya tidak membela salah satu pihak, dan berharap keduanya dapat menyelesaikan masalah secara kekeluargaan.

“Saya berharap tuntas dengan baik lah. Harus dibicarakan dengan baik dan bisa saling memaafkan,” ucapnya.

Sementara itu, pihak Arteria Dahlan telah merujuk permasalahan ini ke jalur hukum. Namun, pihak dari wanita yang membentak meminta jalan damai atas kegaduhan ini.

Sebelumnya, sosial media dibuat heboh dengan pertikaian seorang wanita yang mengaku anak jenderal dengan ibunda Arteria Dahlan. Peristiwa yang terjadi di Bandara Soekarno Hatta Teerminal 2 itu direkam dan diunggah oleh Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni.

Dalam video itu, telrihat wanita tersebut membentak dan berbicara tak sopan pada ibunda Arteria. Ahmad Sahroni pun meminta para netizen milenial agar menjaga sikap mereka dan menghormati orangtua.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Siap Amankan Natal dan Tahun Baru, GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota.

Mata Indonesia, Gunungkidul - Ketua PC Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kab. Gunungkidul, Gus H. Luthfi Kharis Mahfudz menyampaikan, dalam menjaga Toleransi antar umat beragama dan keamanan wilayah. GP Ansor Gunungkidul Siagakan 300 Anggota untuk Pengamanan Nataru di Berbagai Wilayah di Kab. Gunungkidul.
- Advertisement -

Baca berita yang ini