MATA INDONESIA, JAKARTA – Istri Ezequiel Garay, Tamara Gorro mengakui gairah seksnya sudah menurun. Alhasil, dia enggan melayani mantan pemain Valencia itu setiap hari.
Selama kariernya, Garay memperkuat banyak klub top Eropa, mulai dari Real Madrid, Benfica, Zenit St Petersburg, dan Valencia.
Kini Garay tak memiliki klub setelah Valencia melepasnya tahun lalu karena cedera lutut yang serius serta didiagnosis Covid-19. Dia sempat dikaitkan dengan Liverpool pada November lalu, tapi tidak terealisasi.
Tamara, yang baru berusia 32 tahun, mengaku gairah seks-nya sudah menurun. Sedangkan Garay disebutnya masih menggebu-gebu. Keduanya menikah pada 2012 lalu dan memiliki dua anak.
“Jika Anda bertanya pada saya apakah saya masih memiliki gairah seks seperti sebelumnya, jawaban saya tidak. Saya tak tahu apakah ini karena kurangnya waktu atau gairah, tapi sejujurnya gairah seks tak lagi sama,” ujar Tamara, dikutip dari The Sun, Jumat 12 Maret 2021.
“Tapi memang seperti kenyataannya. Saya mencintai suami saya. Tapi saya tak mau berhubungan seks setiap hari, karena saya lelah. Saya pikir banyak orang sependapat dengan saya,” katanya.
Tamara juga menyinggung soal sex toy atau mainan seks. Dia mengaku suka menggunakan barang tersebut, tapi bukan berarti digunakan sebagai pengganti sang suami.
“Saya ahlinya dan saya selalu menyukai mainan seks. Tapi saya menggunakannya bukan sebagai pengganti suami saya,” ungkapnya.
Garay memperkuat Valencia selama empat musim sejak musim 2016/17. Di Estadio Mestalla, dia mencatatkan 114 penampilan dan mengemas empat gol. Dia memenangkan satu gelar bersama Valencia, yakni Piala Super Spanyol musim 2018/19.
Uniknya, di setiap klub yang dibelanya, Garay selalu bisa meraih trofi. Dia memenangkan titel Liga Argentina dengan Newell’s Old Boys, Piala Raja dengan Real Madrid, titel Liga Portugal bersama Befica, dan tiga titel bersama Zenit St Petersburg.