Dukung Rusia, Pemimpin Muslim Chechnya Ikut Perang di Ukraina

Baca Juga

MATA INDONESIA, GROZNY – Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadrov dikabarkan turut berperang di Ukraina. Sebagaimana diketahui, presiden berusia 45 tahun itu merupakan sekutu utama Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Jaringan televisi yang dikendalikan oleh pemerintah Presiden Kadryov di Chechnya memposting video di aplikasi Telegram pada 13 Maret 2022 yang menyatakan bahwa sang presiden saat ini tengah berada di Ukraina, negara bekas bagian dari Uni Soviet.

Namun, media tidak memberikan lokasi pasti keberadaan Presiden Kadyrov atau mengatakan kapan video itu diambil. Hingga saat ini, belum ada konfirmasi mengenai kabar dan video tersebut.

Pun dengan sang presiden yang juga belum mengonfirmasi mengenai keberadaannya dan kabar yang menyebutkan bahwa ia berada di medan peran di Ukraina, baik melalui televisi atau akun media sosialnya.

Melansir Newsdelivers, Senin, 14 Maret 2022, dalam video tersebut Presiden Kadyrov terlihat bertemu dengan tentaranya di Ukraina. Sebuah bendera dengan gambar ayah Kadyrov, Akhmad, terlihat di latar belakang.

Presiden Kadyrov hanya berbicara singkat dalam video, ketika seorang tentara menjelaskan bagaimana sebuah unit mengambil alih panti asuhan 7 kilometer dari Kiev.

Sebelumnya nama Presiden Kadyrov menjadi perbincangan dunia internasional menyusul keputusannya memerintahkan sebanyak 12 ribu tentara Chechnya untuk membantu invasi Rusia terhadap Ukraina yang dimulai pada Kamis (24/2).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tol Baru, Tantangan Baru: Polisi Siapkan Strategi Hadapi Kepadatan di Jogja saat Nataru

Mata Indonesia, Yogyakarta - Tol Jogja-Solo segmen Klaten-Prambanan dipastikan mulai beroperasi secara fungsional selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025. Kehadiran tol ini diperkirakan akan meningkatkan jumlah kendaraan yang masuk ke wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Untuk mengantisipasi kepadatan, polisi lalu lintas telah mempersiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.
- Advertisement -

Baca berita yang ini