Duh! Duit Trump Lenyap Rp 16 Triliun akibat Corona

Baca Juga

MATA INDONESIA, INTERNASIONAL – Presiden AS Donald Trump harus gigit jari, setelah mengetahui ia kehilangan uang sebesar Rp 17 triliun akibat bisnisnya yang merosot sejak Covid-19 melanda Negeri Paman Sam.

Mengutip Forbes, Minggu 5 April 2020, kekayaan Trump diperkirakan lenyap seketika dalam beberapa hari terakhir sebesar 1 miliar dolar AS atau setara Rp 16 triliun. Itu belum termasuk prediksi bahwa harta Trump kemungkinan akan semakin berkurang jika AS tak keluar dari tekanan ekonomi yang berat akibat corona.

Seperti salah satu bisnis utama Trump, yakni real estate komersial, yang sebelum Covid-19 menyerang bernilai 1,9 miliar dolar AS, kini turun menjadi hanya senilai 1,2 miliar dolar AS saja.

Pada bisnis perumahan, Trump memiliki lebih dari 500 unit residential real estate di seluruh Amerika Serikat, yang kini dilaporkan terpangkas dari 235 juta dolar AS menjadi hanya 148 juta dolar AS.

Bisnis perhotelan Trump juga menjadi bagian yang paling terpukul. Bahkan, orang nomor satu Amerika Serikat itu berencana menjual salah satu hotelnya di Washington DC, namun masih tertunda karena alasan tertentu.

Perusahaan yang dimilikinya juga telah memangkas lebih dari 550 pegawai. Bisnisnya di sektor ini turun nilai dari 107 juta dolar AS ke 38 juta dolar AS.

Meski begitu, Trump tidak mau buka suara soal bisnisnya yang anjlok akibat Covid-19 yang terus memburuk dari hari ke hari.

“Saya tidak begitu bergairah membicarakan ini,” ujar Trump dalam sebuah sesi wawancara di Gedung Putih, belum lama ini.

Nasib serupa terjadi pada usaha lapangan golf yang dimilikinya, yang anjlok sekitar 20 persen dari sebelumnya 271 juta dolar AS menjadi 217 juta dolar AS. Portofolionya di bisnis lapangan golf pun kini bergantung besar pada seberapa lama virus corona melemahkan perekonomian.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Tindakan OPM Semakin Keji, Negara Tegaskan Tidak Akan Kalah Lawan Pemberontak

Organisasi Papua Merdeka (OPM) banyak melancarkan aksi kekejaman yang semakin keji. Maka dari itu, negara harus tegas untuk tidak...
- Advertisement -

Baca berita yang ini