DPC PKB Salurkan Bantuan ke Yayasan Nahdlatul Ishlahiyah

Baca Juga

MATA INDONESIA, KARAWANG-DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Karawang menyalurkan bantuan sosial (bansos) ke yayasan nahdlatul ishlahiyah yang menjadi korban kebakaran, Selasa 10 Mei 2022.

Menurut Bendahara DPC PKB Karawang, Apriyona ST, bansos digelar sebagai bentuk kepedulian PKB terhadap warga yang terdampak musibah kebakaran.

“Kita menyalurkan baksos untuk mambantu dan meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak musibah kebakaran,” katanya.

Lebih lanjut Apriyona ST berkata, sebelumnya sudah melakukan survey lokasi.

Perlu diketahui, kebakaran ini merusak 5 rumah dan 1 yayasan di wilayah Karawang. Kerugian yang dialami yayasan ratusan juta.

Saat mendatangi lokasi di dampingi oleh Idham Cholid wakil sekretaris Taopan Wakil ketua dpc dan Cahya wiguna wakil bendahara.

Kontributor: Aip Buchori

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini