MATA INDONESIA, JAKARTA-Pelatih Ole Gunnar Solskjaer harus menelan pil pahit, Manchester United resmi memecat dirinya pada Minggu, 21 November 2021.
Keputusan itu diambil setelah manajemen Manchester United mengadakan rapat selama lima jam oleh para petinggi klub beberapa jam setelah MU menderita kekalahan 1-4 di kandang Watford.
“Dewan Manchester United memutuskan untuk memecat Ole Gunnar Solskjaer setelah pembicaraan internal selama 5 jam, telah dikonfirmasi,” tulis jurnalis Italia Fabrizio Romano di akun Twitter-nya, @FabrizioRomano.
Keluarga Glazer sebagai pemilik klub memutuskan akan mulai menegosiasikan persyaratan yang tepat untuk kepergian Solskjaer. Klub bertekad untuk memastikan Solskjaer menerima perpisahan yang terhormat, dengan pengumuman resmi diharapkan dalam waktu dekat.
Lantas, siapa yang akan menangani Manchester United selanjutnya? Mengingat Manchester United akan menghadapi Villarreal pada Rabu, 24 November 2021 dini hari WIB, sulit bagi Setan Merah mencari pelatih yang langsung memimpin skuad mereka di laga tersbut.
Ada kemungkinan Darren Fletcher akan ditempatkan sebagai pelatih sementara. Dia bisa dibantu oleh Michael Carrick, yang bertahan di klub, dengan sumber menyarankan pasangan itu akan menjadi bagian dari struktur untuk menangani Setan Merah jika manajemen tidak segera menemukan pelatih pengganti. Saat ini Darren Fletcher menjabat sebagai Direktur Teknik Manchester United.
Kekalahan MU pada Sabtu adalah yang kelima dalam tujuh pertandingan Liga Primer terakhir mereka. Ini membuat MU turun ke urutan ketujuh klasemen dengan 17 poin.
Setelah pertandingan, Solskjaer mengangkat tangannya kepada para fan MU klub yang datang ke markas Watford mendukung tim kesayangan mereka. Solskjaer mengakui dalam posisi di bawah, tetapi masih percaya dia bisa membalikkan keadaan.
Sementara kiper MU David de Gea menyatakan kekalahan dari Watford memalukan. “Ini sangat buruk untuk waktu yang lama. Untuk klub seperti Manchester United, kami harus berjuang untuk trofi dan hal-hal besar. Kami masih jauh dari itu,” kata dia.
Diketahui, Solskjaer awalnya ditunjuk sebagai manajer sementara ketika Jose Mourinho dipecat pada Desember 2018. Pada Maret 2019, pelatih asal Norwegia itu kemudian menandatangani kontrak tiga tahun untuk menjadi manajer permanen klub. Dia mencetak 126 gol selama karier bermainnya membela MU.
Setelah finis di peringkat kedua Liga Inggris pada musim 2020-2021, Solskjaer diganjar kontrak baru berdurasi tiga tahun pada Juli. Namun, kekalahan dari Watford telah membuat Solskjaer kehilangan pekerjaannya. Manchester United sekarang mencari manajer permanen kelima mereka sejak kepergian Sir Alex Ferguson pada 2013.