Di Era Jokowi, Pengelolaan Ekonomi Indonesia Setara Negara Maju

Baca Juga

MINEWS, JAKARTA – Selama 4,5 tahun masa pemerintahannya, Pemerintah Jokowi – JK berhasil menorehkan lima prestasi bidang ekonomi yang setara dengan negara maju.

“Ini seperti era baru ekonomi Indonesia,” kata Staf Khusus Kepresidenan Bidang Ekonomi, Ahmad Erani Yustika , di Jakarta, Selasa 26 Maret 2019 .

Lima prestasi itu prestasi menjaga stabilitas makro ekonomi, menciptakan keadilan ekonomi dan sosial, ketiga adalah kemandirian ekonomi.

Keempat berupaa pembangunan ekonomi berkelanjutan jangka panjang dan kelima pengelola pembangunan dari sisi fiskalnya.

Ahmad Erani pengelolaan ekonomi Indonesia empat tahun terakhir ini merupakan era baru ekonomi Indonesia.

Dia mengatakan hal tersebut ditopang dari inflasi yang bisa dipertahankan di bawah empat persen seperti negara di Eropa. Inflasi nyaris tidak pernah di atas lima persen.

Menurutnya, angka inflasi merupakan wujud berhasilnya pemerintahan Jokowi dalam menghadapi harga pangan dan membangun rantai pasok yang efisien.

Inflasi yang rendah membuat masyarakat diuntungkan karena pendapatannya tidak akan tergerus dengan harga yang meningkat.

Ahmad juga menjelaskan inflasi yang rendah juga menguntungkan produsen karena bisa melakukan ekspansi. Pemerintah bahkan memberikan berbagai insentif untuk itu.

Pengelolaan ekonomi seperti itu membuat produsen dan masyarakat sama-sama bahagia.

Keadaan saat ini, menurutnya, sangat jauh berbeda dengan empat tahun lalu saat angka inflasi masih mencapai delapan persen.

Angka inflasi adalah indikator ekonomi yang penting di hampir semua negara.

Jika angkanya rendah maka tingkat suku bunga juga bisa lebih rendah lagi sehingga bisa menarik investasi.

Investasi yang tumbuh membuat ekonomi juga akan meningkat.

Berita Terbaru

Pemerintah Berikan Paket Stimulus Demi Jaga Daya Beli Masyarakat TerdampakPenyesuaian PPN 1%

Oleh : Rivka Mayangsari*) Perekonomian global dan domestik yang terus menghadapi ketidakpastian menuntut kebijakan yang cerdas dan tepat sasaran untuk menjaga daya...
- Advertisement -

Baca berita yang ini