Demi Bawa Sepakbola Bandung Berkelas Dunia, Yana Ngarep Diundang ke Inggris

Baca Juga

MATA INDONESIA, BANDUNG – Bukan hanya Presiden Jokowi, Wali Kota Bandung, Yana Mulyana juga ingin sepakbola di Ibu Kota Jawa Barat itu bertaraf internasional sehingga akan melakukan studi banding ke Inggris.

Hal itu dia ungkapkan saat menjamu Duta Besar Inggris untuk Indonesia, Owen Jenkins di Bandung, Selasa 18 Oktober 2022.

“Inggris memiliki pengalaman yang sangat baik mengelola sepakbola sebagai industri,” ujar Yana.

Yana berharap diundang ke Inggris untuk mempelajari manajemen pengelolaan stadion sepakbola untuk memperkuat industri sepakbola di Bandung.

Owen mengungkapkan negaranya dengan senang hati berbagi pengalaman soal pengelolaan stadion agar sepakbola Bandung berkelas dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini