MATA INDONESIA, KARAWANG-Ketua Federasi Serikat Pekerja Karawang Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (FSPEK KASBI), Ruswita mengatakan buruh di Karawang bakal mengelar aksi unjuk rasa menolak omnimbus law pada Maret mendatang.
“Agenda nanti, kita akan melakukan aksi ke Jakarta kembali pada momentum International Womens Day (IWD) 8 Maret nanti untuk menolak Omnibus Law,” katanya saat dihubungi melalui telepon selular.
Tuntutan aksi buruh dikatakannya meminta agar Omnibus Law dicabut. “Kita tau bahwa omnibuslaw kepentingan oligarki dengan dalih investasi untuk rakyat tapi hakikatnya omnibuslaw itu sendiri satu tahun berjalan tidak ada perubahan perbaikan kesejahteraan malah yang ada PHK,” katanya.
Contoh konkritnya kata dia, adalah penghapusan Upah Minimum Sektoral Kabupaten (UMSK), sementara untuk UMK kenaikan bersyarat dan bahkan beberpa kota lainnya tidak naik.
Selain itu, adapun kenaikan UMK masih jauh dari harapan para buruh. Kalaupun naik kisarannya sangat kecil sekali antara nol koma sekian sampai satu koma sekian saja jauh dari harapan para buruh.
Reporter:Muhammad Rizky Aulia