MATA INDONESIA, JAKARTA – Sikap mahasiswa yang awalnya menentang kenaikan harga BBM perlahan mulai berubah. Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara turut menyikapi polemik penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) yang tengah terjadi di Indonesia. Aliansi BEM Nusantara berkomitmen mengawasi pendistribusian bantuan sosial berupa bantuan langsung tunai atau BLT dari pemerintah kepada masyarakat.
Koordinator Pusat BEM Nusantara, Ahmad Supardi menjelaskan, bantuan sebagai kompensasi kenaikan harga BBM subsidi tersebut harus diawasi, agar tidak ada penyelewengan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Hari ini, BEM Nusantara tegaskan bahwa solusi yang diberikan pemerintah akan kita awasi seperti bantuan sosial yang mulai hari ini telah diluncurkan oleh pemerintah, agar tepat sasaran,” ujar Supardi, Kamis 22 September 2022.
Supardi berharap, penyaluran bantuan sosial kali ini akan benar-benar diterima oleh masyarakat yang terdampak, serta tidak akan dikorupsi seperti yang terjadi pada program bantuan sosial saat masa pandemi Covid-19.
Supardi mengatakan, penyesuaian harga BBM menjadi pukulan keras bagi masyarakat kecil. Sebab, hampir seluruh bidang terdampak, mulai dari harga bahan pangan yang naik hingga adanya kenaikan tarif berbagai moda transportasi.
Ia mengimbau masyarakat tetap tenang. Adapun kenaikan harga BBM ini, menurut Supardi, adalah sesuatu yang sulit terhindari. Dan ini terjadi hampir di seluruh negara di dunia karena adanya kenaikan harga minyak dunia.
“Harus kita garis bawahi bahwa kenaikan BBM ini bukanlah keputusan secara sepihak oleh pemerintah. Karena BBM yang saat ini naik di Indonesia adalah akibat naiknya (harga) minyak dunia. Akibat perang Rusia dan Ukraina. Ini juga termasuk negara-negara besar di dunia, yang juga menaikkan harga BBM, termasuk di Indonesia,” katanya.
BEM Nusantara, tegas Supardi, akan terus meminta pendapat dari para mahasiswa, akademisi, dan kalangan ahli, untuk bisa mencetuskan gagasan yang bisa menjadi masukan untuk pemerintah dalam mengambil keputusan terkait penyesuaian harga BBM.