MATA INDONESIA, KUALA LUMPUR – Penyebaran Covid-19 di Malaysia belum bisa tertanggani dengan baik. Vaksinasi belum sepenuhnya berjalan dan jumlah warga yang terpapar Covid-19 terus meningkat. Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin memutuskan kembali memperpanjang masa lockdown mulai Senin 28 Juni 2021.
Kebijakan lockdown yang sebelumnya diberlakukan akan berakhir pada Senin. Tetapi Muhyiddin mengatakan mereka tidak akan dilonggarkan sampai kasus harian turun di bawah 4 ribu.
Seperti dikutip dari Channel News Asia, Minggu 27 Juni 2021, Malaysia melaporkan 5.803 kasus baru. Pada Mei, perintah kontrol gerakan nasional (MCO) diberlakukan kembali di Malaysia di tengah gelombang ketiga kasus COVID-19.
Dikenal sebagai MCO 3.0, semua sektor ekonomi diizinkan untuk beroperasi selama periode tersebut tetapi perjalanan lintas distrik dan antar negara bagian serta kegiatan sosial, olahraga, dan pendidikan dilarang.
Pembatasan yang lebih ketat pada sektor ekonomi dan sosial kemudian diumumkan pada 21 Mei karena kasus masyarakat terus meningkat.
Pada 11 Juni 2021, Menteri Senior Pertahanan Malaysia Ismail Sabri Yaakob mengumumkan dalam sebuah pernyataan bahwa MCO atau lockdown, yang kemudian akan berakhir pada 14 Juni, akan diperpanjang hingga 28 Juni.