Bayern Munich Mulai Bidik Klopp, Bagaimana Nasib Liverpool?

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Raksasa Liga Jerman Bayern Munich dikabarkan mulai membidik pelatih Liverpool Jurgen Klopp untuk diboyong bila ada kesempatan.

Hal ini menyusul permintaan Hansi Flick untuk mundur dari kursi kepelatihan Bayern mulai musim depan.

Flick, yang membawa Bayern meraih sextuple alias enam gelar, menyatakan bakal mundur di akhir musim. Hal itu ia lontarkan setelah Bayern disingkirkan Paris Saint-Germain di Liga Champions.

Namun, karena kontraknya masih terikat hingga 2023, manajemen Bayern menolak pengunduran diri Flick. Apalagi, bila ia mundur, Bayern terancam tanpa pelatih tetap musim depan.

Hanya saja, berat bagi Bayern untuk menahan kepergian Flick, yang diam-diam mengincar kursi kepelatihan timnas Jerman.

Untuk itu, sebagai langkah antisipasi, Bayern mulai membidik sejumlah nama untuk dijadikan pelatih, dan kandidat terkuatnya adalah Klopp.

Selain berasal dari Jerman, posisi Klopp di Anfield juga sedang tak baik-baik saja. Liverpool terus menelan serangkaian hasil buruk.

Terbaru, Klopp mengajak seruan untuk menolak bergabungnya Liverpool di Liga Super Eropa. Kemungkinan besar, akan terjadi perang dingin antara sang pelatih dengan manajemen klub.

Inilah yang dilihat Bayern sebagai sebuah peluang untuk membawa kembali Klopp berkiprah di Jerman.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Komitmen Pemerintah Wujudkan Kemandirian Ekonomi Papua Melalui Lumbung Pangan Nasional

*) Oleh : Ratna Juwita Pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto telah menunjukkankomitmen kuat untuk melakukan pembangunan Lumbung Pangan Nasional di Kabupaten Merauke, Papua. Melalui program ini, diharapkan Papua tidak hanyamenjadi daerah yang mandiri dalam hal pangan, tetapi juga menjadi motor perekonomian yang memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat.  Sejak diluncurkan, program Lumbung Pangan Nasional yang berbasis di KabupatenMerauke ini mendapat perhatian khusus dari berbagai pihak. Salah satunya adalahtokoh masyarakat adat Papua, Bonefasius Muenda, yang mengungkapkan bahwaPresiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap pembangunan di Papua. Menurut Muenda, upaya pemerintah untuk menjadikan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional mencerminkan niat tulus Presiden Prabowo untuk menyejahterakanmasyarakat Papua. Hal ini tidak hanya terlihat dari kebijakan yang digulirkan, tetapijuga dari langkah konkret yang telah diambil untuk membangun infrastrukturpendukung, membuka lapangan pekerjaan, serta mendorong keterlibatan masyarakatdalam proses pembangunan. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak langsung terhadap ekonomimasyarakat setempat, yang selama ini lebih banyak bergantung pada sektortradisional dan terbatas pada kegiatan pertanian subsisten. Melalui Lumbung Pangan Nasional, Merauke akan menjadi daerah yang tidak hanyamengelola hasil pertanian untuk kebutuhan lokal, tetapi juga untuk mendukungketahanan pangan nasional. Dengan lahan yang subur dan potensi besar dalamsektor pertanian, Merauke menjadi pilihan ideal untuk menjadi pusat produksi pangan, baik untuk konsumsi lokal maupun ekspor. Kemudian, Presiden Prabowo juga akan membangun sejumlah infrastrukturpendukung berupa dermaga di Wanam dan jalan sepanjang 135 kilometer dariWanam ke Muting. Infrastruktur tersebut akan memberikan akses bagi petani untukmengangkut alat-alat pertanian dan hasil panen. Dengan kondisi lahan yang rata dan berawa,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini