Bawa 5.500 Dosis, BIN Gelar Vaksinasi Serentak untuk 5 kabupaten di Sulbar

Baca Juga

MATA INDONESIA, MAMUJU – Badan Intelijen Negara (BIN) daerah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan vaksinasi secara serentak pada lima Kabupaten di Sulbar. Dalam kegiatan ini, Binda Sulbar menyiapkan 5.500 Dosis vaksin sinovac.

Kabinda Sulbar Sudadi mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran pendemi COVID-19. Adapun sasaran vaksinasi diberikan kepada pelajar dan masyarakat umum.

“Vaksinasi akan dilaksanakan secara “Door to door atau dari rumah ke rumah untuk masyarakat umum sementara untuk pelajar dilaksanakan pada sekolah-sekolah,” katanya, Jumat 29 Oktober 2021.

Vaksinasi di Sulbar digencarkan lantaran jumlah pelajar yang telah melakukan vaksinasi dinilai masih rendah.

“Pada Desember 2021 mendatang diperkirakan bakal ada varian baru COVID-19, sehingga antisipasi dilaksanakan dengan mempercepat vaksinasi kepada sasaran vaksin di Sulbar,” ujarnya.

Berdasarkan data pemerintah, masyarakat yang telah menerima vaksin baru mencapai 35 persen. Sehingga Binda Sulbar mendukung dan melaksanakan program vaksinasi untuk mempercepat capaian vaksinasi pemerintah dengan target 70 persen pada Desember 2021.

Adapun sasaran vaksinasi serentak BIN Sulbar pada lima kabupaten, diantaranya di Kelurahan Sinyonyoi, Kecamatan Kalukku dan SMPN 1 Kabupaten Mamuju, sementara di Kabupaten Mamasa dilaksanakan di Kecamatan Tabulahan.

Kemudian di Kabupaten Majene dilaksanakan dilokasi SMPN 1 Majene, sedangkan di Kabupaten Polman titik lokasi Ponpes Nur Ma’arif dan SMKN Kecamatan Campalagian, selain itu , Kabupaten Pasangkayu yang dilaksanakan di Kecamatan Lariang.

Sementara itu Lurah Sinyonyoi Kecamatan Kalukku Kabupaten Mamuju, Abdul Rasyid, menyampaikan terima kasih kepada Binda Sulbar yang telah mendukung dan melaksanakan vaksinasi di wilayahnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini