Arief Prasetyo Adi Menjadi Kepala Badan Pangan Nasional

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Direktur Utama PT Rajawali Nusantara (RNI) Arief Prasetyo Adi dilantik menjadi Kepala Badan Pangan Nasional. Pelantikan berlangsung di Istana Negara Jakarta pada Senin 21 Februari 2022 oleh Presiden Joko Widodo.

Selain melantik Kepala Badan Pangan Nasional, Jokowi juga melantik Andi Widjajanto sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas).

Sebelumnya, Jokowi mengeluarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 66 Tahun 2021 tentang Badan Pangan Nasional. Adapun Perpres tersebut merupakan implementasi Undang-undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

”Saya mengucapkan terimakasih atas amanah yang diberikan kepada saya dari Bapak Presiden,” kata Arief Prasetyo Adi.

Arief menjelaskan ke depan beberapa kegiatannya harus bersinergi dan berkolaborasi dengan seluruh Kementerian/Lembaga serta para stakeholders pangan yang ada.

“Kita akan melibatkan beberapa pihak seperti Kementerian terkait Kementerian BUMN Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kemenko Perekonomian seluruh stakeholder pangan lainnya,” katanya.

Tak hanya Kementerian/Lembaga, Arief menambahkan sinergi juga akan dilakukan bersama asosiasi-asosiasi peternak, nelayan dan petani.

“Tujuan mulia ini tidak akan bisa berhasil apabila hanya dikerjakan sendiri. Mari kita bersatu untuk kemajuan masyarakat Indonesia,” ujar Arief.

Pengangkatan Kepala Badan Pangan Nasional berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 7 M Tahun 2022. Keputusan Presiden ini mulai berlaku sejak tanggal pelantikan di Jakarta pada tanggal 21 Februari Tahun 2022.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Resmi Jadi Kader NasDem, Sutrisna Wibawa bakal Bersaing Ketat dengan Bupati Gunungkidul

Mata Indonesia, Yogyakarta - Mantan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Sutrisna Wibawa, telah resmi bergabung sebagai kader Partai Nasional Demokrat (NasDem). Hal ini jelas memperkuat dinamika politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gunungkidul 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini