MATA INDONESIA, JAKARTA-Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 2,3 triliun untuk diskon tarif listrik untuk periode April-Juni 2021. Diskon tarif listrik ini bagi masyarakat dan para pelaku usaha.
EVP Tarif dan Subsidi (EVP ATS) PT PLN (Persero), Tohari Hadiat mengatakan, untuk mendapatkan subsidi kuartal II 2021 ini, para pelanggan PLN bisa mengakses aplikasi PLN Mobile untuk mengetahui menerima diskon listrik atau tidak.
“Itu bisa dilihat di aplikasi PLN Mobile, nanti di sana bisa lihat rekeningnya berapa dan akan kelihatan dapat subsidi atau tidak,” ujar Tohari dalam dialog “Apa Kabar Program Subsidi Listrik?” pada Rabu 14 April 2021.
Pemerintah sebelumnya sudah mengumumkan memangkas subsidi menjadi 50 persen. Artinya, para pelanggan listrik 450 VA tetap mendapatkan diskon, tapi hanya diberikan 50 persen, tidak lagi gratis seperti sebelumnya.
Perubahan ini pula yang membuat anggaran stimulus tarif listrik hanya sebesar Rp 2,3 triliun pada kuartal II 2021. Anggaran pada kuartal sebelumnya Rp 4,6 triliun.
Tohari mengatakan, PLN telah mulai melakukan sosialisasi perubahan diskon ini kepada para pelanggannya. Sehingga mereka sudah mengetahui perubahan ini sebelum membayar tagihan listrik.