MATA INDONESIA, JAKARTA – Raja Salman bin Abdulaziz sebagai penjaga Dua Masjid Suci, mengeluarkan dekrit mempersilakan jamaah non-umrah melakukan tawaf di area Kakbah atau Mataf.
Pemimpin Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Masjid al-Haram dan Masjid Nabawi, Syekh Abdurrahman bin Abdulaziz al-Sudais memastikan prosesi tawaf tersebut sudah bisa digunakan sejak Sabtu 7 Maret 2020 subuh ini.
Meski begitu, Syekh Sudais menekankan semua pihak harus mematuhi prosedur pencegahan penyebaran virus corona.
Menurut Imam Besar Masjidil Haram itu, pembukaan kembali Masjidil Haram itu diambil Raja demi melayani para jamaah, tak hanya warga lokal tapi juga warga manca.
Di sisi lain, Raja Salman tetap mengutamakan kenyamanan, ketenangan, keamanan dan keselamatan, bagi seluruh jamaah.
Saudi Press Agency mengunggah informasi tersebut pada Jumat 6 Maret 2020 pada pukul 01.21 waktu setempat atau 22.21 GMT.