Agum Gumelar Minta Mochamad Iriawan Nggak Mundur dari Ketum PSSI

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Agum Gumelar meminta Mochamad Iriawan sebagai Ketua Umum PSSI 2019-2023 tidak mundur imbas dari Tragedi Kanjuruhan, Malang.

Tragedi Kanjuruhan menewaskan 132 orang dan ratusan orang luka-luka. Kerusuhan terjadi usai pertandingan Arema melawan Persebaya, Sabtu 1 Oktober 2022. Suporter Arema kecewa tim kesayangannya kalah dan menyerbu ke lapangan.

Polisi mencoba menghalau massa dengan melepaskan gas air mata ke lapangan. Tak hanya ke lapangan, gas air mata juga ditembakkan ke tribune penonton yang menyebabkan kepanikan. Penonton berdesak-desakan mencoba keluar yang menyebabkan banyak orang terinjak-injak dan sesak napas.

“Mundur bukan jawaban. Justru sebagai bentuk tanggung jawab sebagai Ketua Umum PSSI, tidak seharusnya mundur. Dia (Iriawan) harus menyelesaikan kasus ini sampai tuntas dan kemudian dijadikan pembelajaran untuk ke depannya agar kompetisi bisa lebih baik lagi,” ujar Agum, yang menjabat sebagai Dewan Pembina PSSI.

Agum pun mengapresiasi Iriawan yang langsung menuju ke Malang dan bertemu keluarga korban, baik di rumah sakit maupun di kediaman.

“Bahkan saya dengar selama 7 hari berada di Malang dan berkeliling ke keluarga korban dan ke Kanjuruhan. Ini saya kira juga sebagai bentuk tanggung jawab. Saya apresiasi itu,” katanya.

Agum berharap Ketua Umum PSSI dan Exco juga harus menerima apa pun keputusan atau rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang dibentuk pemerintah melalui Kemenkopolhukam.

“Jadikan itu masukan dan kemudian dilaksanakan. Siapapun pasti ingin kompetisi sepak bola di Tanah Air makin baik. Kompetisi itu jantungnya sepak bola. Kalau tidak ada kompetisi ya hambar. Itu sebabnya kompetisi yang baik akan menghasilkan tim nasional yang baik pula,” ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Bersinergi Menjaga Netralitas Pemilu Demi Pilkada yang Berkualitas

Jakarta - Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi perhatian utama dalam menjaga kualitas Pilkada Serentak 2024. Badan Pengawas Pemilu...
- Advertisement -

Baca berita yang ini