Agen Haaland Jajaki Barca-Madrid, Begini Reaksi Dortmund

Baca Juga

MATA INDONESIA, DORTMUND – Agen Erling Haaland, Mino Raiola, tengah menjajaki klub-klub besar untuk kliennya. Dortmund bergeming dan menegaskan takkan menjual pemainnya itu.

Raiola dan ayah Erling Haaland terbang ke Barcelona untuk melakukan negosiasi. Selesai berkunjung ke Camp Nou, mereka mengunjungi Real Madrid.

Raiola dan Alf Inge (ayah) Haaland mendarat di Barcelona Kamis 1 April 2021. Mereka melakukan pertemuan dengan presiden Blaugrana, Joan Laporta membahas soal kemungkinan transfer Haaland.

Setelah selesai berbicara dengan Laporta, Raiola dan Alf Inge bertolak ke Madrid untuk melakukan hal yang sama dengan Los Blancos.

Direktur Olahraga Dortmund, Michael Zorc menegaskan, klubnya takkan melepas pemain asal Norwegia itu musim panas nanti.

“Saya sangat tenang terkait isu itu. Saya tahu apa yang dia inginkan. Kami takkan menjual Haaland,” kata Zorc, dikutip dari Marca, Jumat 2 April 2021.

“Saya tak mempermasalahkan dua orang yang ingin sedikit merasakan cahaya matahari di Mediterania,” ujarnya.

Kabarnya, Raiola juga akan menjajaki beberapa klub besar Inggris sepulangnya dari Madrid. Chelsea dan Manchester City disebut-sebut sebagai peminat serius pemain 20 tahun itu.

Kontrak Haaland bersama Dortmund berlaku hingga 2024, tapi kabarnya ada klausul pelepasan kontrak senilai 66 juta Poundsterling yang aktif pada musim panas 2022.

Penampilan impresif Haaland membuat klub besar kepincut. Dia mencetak 48 gol dari 48 pertandingan bersama Dortmund setelah direkrut dari Red Bull Salzburg pada Januari 2020 senilai 17 juta Poundsterling.

Barcelona disebut sebagai klub yang paling serius. Blaugrana sedang mencari penyerang tengah haus gol yang berusia muda. Sejak mendepak Luis Suarez, klub asal Katalunya tak punya sosok penyerang tengah yang bisa mencetak banyak gol. Haaland dinilai cocok mendampingi Lionel Messi dan Antoine Griezmann.

Beberapa waktu lalu, sempat beredar kabar Dortmund mematok harga Haaland sebesar 180 juta Euro atau sekitar tiga triliun. Harga yang diyakini membuat klub-klub peminat mengibarkan bendera putih, apalagi di tengah krisis klub di tengah pandemi Covid-19.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini