Ada 240 Varian Baru Covid-19 Tersebar di Dunia

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) menyebut, Covid-19 telah bermutasi sebanyak 240 jenis varian baru yang tersebar di seluruh dunia.

Beberapa di antara varian tersebut sudah masuk ke Indonesia, seperyi B117, B1617, dan B1351.

Penguru IDI Mariya Mubarika mengatakan, mutasi virus adalah hal yang alami, dan bukan sesuatu yang bisa dihentikan.

“Itu tidak mungkin. Laporan yang kami dapat enam bulan setelah pandemi, mutasi varian yang berbeda saja 240 jenis,” kata Mariya, Sabtu 22 Mei 2021.

Terkait varian baru B117 asal Inggris, B1617 dari India, dan B.1.351 asal Afrika Selatan yang sudah masuk Indonesia, ia tak bisa menyimpulkan apakah ini mematikan.

Mariya menyayangkan, masyarakat Indonesia masih belum sepenuhnya paham dengan situasi ini.

“Padahal, kalau mau selamat, mau sehat, maka masyarakat harus berjuang fokus menjaga sebaik mungkin penyakit penyerta (komorbid) dan itu adalah benteng-benteng pertahanan untuk melindungi dari serangan Covid-19 apa pun mutasinya,” ujar dia.

Kemudian, cara untuk mencegah varian Covid-19 ini menjangkit, adalah dengan tidak stres, karena hal itu dapat memperkuat imunitas tubuh dan menurunkan risiko penularan.

Ia mengaku pernahmendapatkan laporan ada orang sehat ketika terinfeksi ketakutan setengah mati, kemudian akibatnya mengalami gejala infeksi virus yang berat.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Flu Singapura Tak Ditemukan di Bantul, Dinkes Tetap Waspadai Gejala yang Muncul

Mata Indonesia, Bantul - Dinkes Kabupaten Bantul menyatakan bahwa hingga akhir April 2024 kemarin, belum terdapat kasus flu Singapura yang teridentifikasi. Namun, Dinkes Bantul tetap mengimbau masyarakat untuk tetap waspada. "Kami belum menerima laporan terkait kasus flu Singapura di Bantul. Kami berharap tidak ada," ujar Agus Tri Widiyantara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Sabtu 4 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini