5 Pegawai PBB Diculik di Yaman

Baca Juga

MATA INDONESIA, ADEN – Juru bicara pejabat tinggi PBB di Yaman, Russell Geekie mengungkapkan bahwa lima pegawai PBB diculik oleh kelompok bersenjata di Yaman selatan saat hendak kembali ke Kota Aden usai menjalani misi lapangan.

“Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melakukan kontak erat dengan pihak berwenang untuk mengamankan pembebasan mereka,” kata Juru bicara pejabat tinggi PBB di Yaman, Russell Geekie, melansir Al Jazeera.

Sementara itu, juru bicara PBB Stephane Dujarric menolak menjawab pertanyaan tentang masalah tersebut pada konferensi pers. “Kami mengetahui kasus ini tetapi, untuk alasan yang jelas, kami tidak berkomentar,” katanya.

Seorang pejabat di kantor PBB di Kota Aden mengatakan kepada kantor berita Reuters dan Associated Press bahwa empat dari mereka yang diculik adalah warga negara Yaman.

Pemerintah Yaman yang diakui secara internasional – yang berbasis di Yaman selatan, mengatakan kepada media pemerintah bahwa pihaknya bekerja untuk membebaskan para pekerja dengan aman di Departemen Keamanan PBB.

Dewan Transisi Selatan yang memisahkan diri, yang mengontrol sebagian besar wilayah selatan Yaman dan bertentangan dengan pemerintah Yaman, mengutuk penculikan itu sebagai operasi teroris, menurut AP.

Kasus penculikan bukanlah hal baru yang terjadi di Yaman. Di mana suku bersenjata dan pejuang bersenjata yang terkait dengan al-Qaeda kerap menyandera untuk ditukar dengan tahanan atau uang tunai.

Yaman telah terperosok dalam kekerasan sejak gerakan Houthi yang bersekutu dengan Iran menggulingkan pemerintah dari ibu kota, Sanaa, pada akhir 2014, mendorong koalisi militer yang dipimpin oleh Arab Saudi untuk campur tangan beberapa bulan kemudian.

Di antara banyak faksi Yaman, kelompok bersenjata al-Qaeda dan ISIL (ISIS), di masa lalu, melakukan berbagai serangan termasuk di selatan, yang tahun lalu menyaksikan protes atas kondisi ekonomi yang memburuk.

Perang di Yaman telah menewaskan puluhan ribu jiwa dan menyebabkan krisis kemanusiaan yang mengerikan, dengan 80 persen penduduk Yaman bergantung pada bantuan internasional.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

BEM Nusantara DIY Gelar Aksi Peringatan Hari Buruh Internasional

Mata Indonesia, Yogyakarta - BEM Nusantara DIY melakukan aksi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Titik Nol Yogyakarta pada Rabu, 1 Mei 2024.
- Advertisement -

Baca berita yang ini