Teh Celup Asal Jepang Ini Berbentuk Hewan Laut yang Unik

Baca Juga

MATA INDONESIA, JAKARTA – Pada umumnya teh celup yang sering kita minum memiliki kemasan berbentuk persegi ataupun lingkaran. Nah, untuk menghadirkan sesuatu yang baru, unik dan berbeda yang lainnya, sebuah perusahaan asal Jepang yang bernama Daisho Fisheries melakukan sebuah inovasi dengan memproduksi sebuah kemasan teh celup “tea bag” yang diberi nama Ocean Tea Bag.

Yang membuat kemasannya berbeda dari yang lainnya adalah Teh celup produksi Ocean Tea Bag ini memiliki bentuk berbagai hewan laut yang unik dan lucu, mulai dari lumba lumba, paus, penyu, gurita, dan masih banyak lagi. Cocok dijadikan moodboster tea time kamu.

Teh yang digunakan pun beragam, mulai dari teh hijau, teh mint, teh bunga elder, teh mangga tropis, teh madu dan lain lain. Untuk harganya sendiri berkisar antara 1200 – 1800 yen atau sekitar 230 ribu rupiah. Yuk, lihat ini dia the celup asal Jepang Ocean Tea Bag berbentuk hewan yang lucu, unik, dan menggemaskan. (Mutiara Putri Kinasih)

Berikut tampilan Ocean Tea Bag berbentuk hewan yang lucu :

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat jadi Tonggak Pemerataan Pendidikan

Oleh: Didin Waluyo)* Komitmen pemerintahan Prabowo Subianto dalam mewujudkan akses pendidikanyang lebih merata terlihat semakin nyata. Pemerintah akhirnya menetapkanDesember 2025 sebagai titik awal pembangunan Infrastruktur Sekolah Rakyat.  Langkah ini dipandang sebagai dorongan baru untuk menegaskan bahwapendidikan tidak boleh menjadi hak istimewa bagi segelintir kelompok saja.Pembangunan ini juga menjadi sinyal kuat bahwa negara mulai menempatkankualitas dan aksesibilitas pendidikan sebagai prioritas utama.  Pembangunan infrastruktur ini masuk dalam pembangunan tahap II yang dilakukandi 104 lokasi di seluruh Indonesia. Dengan memulai proyek pada akhir 2025, pemerintah ingin memastikan bahwa percepatan pembangunan dapat segeradirasakan oleh masyarakat luas. Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, Pembangunan Sekolah Rakyat Adalah bentuk nyata komitmen pemerintah untuk membangunsumber daya manusia yang unggul. Ia menjelaskan bahwa Pembangunan tahap II dilakukan guna memperluas akses Pendidikan berkualitas bagi anak-anak darikeluarga kurang mampu.  Berdasarkan data yang dihimpun dari Kementerian PU, total anggaran yang dialokasikan untuk percepatan pembangunan Sekolah Rakyat ini sebsar Rp20 triliun, yang mana biaya pembangunan diperkirakan Rp200 miliar per sekolah. Sementara itu 104 lokasi yang tersebar antara lain, 27 lokasi di Sumatera, 40 lokasidi Jawa, 12 lokasi di Kalimantan,...
- Advertisement -

Baca berita yang ini