Wasiat Megawati Sebelum Meninggal Dunia: Jaga Anak-anakku

Baca Juga

MATA INDONESIA, JANEPONTO – Kabar duka menyelimuti warga kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Seorang ibu muda bernama Megawati (20) mengakhiri hidupnya di depan buah hatinya, Senin 3 Januari 2020.

Belum diketahui motif penyebab IRT itu mengakhiri hidupnya masih misterius. Namun, sebelum bunuh diri, Megawati meninggalkan sepucuk surat yang berisi curhatan hatinya.

Surat berisi kalimat curahan hatinya itu tertulis dalam lima lembar kertas, yang ditemukan oleh kakak kandung korban di dalam lemari pakaian.

Ditemukan juga sejumlah percakapan lewat pesan WhatsApp dengan suaminya, Riswan, dalam ponsel korban.  “Saya dapat dalam lemari pakaiannya, pas buka lemari ada catatan kecil adik saya. Adik saya minta maaf ke suaminya. Adik saya minta diperhatikan dan disayang,” kata Anti, kakak kandung Megawati di Makassar, Kamis 6 Februari 2020.

Almarhumah diduga sengaja menulis curhatan hatinya tersebut sebelum mengambil keputusan untuk mengakhiri hidupnya.

“Dalam surat itu, adik saya merasa kurang mendapat perhatian dan tidak bahagia dengan suaminya karena jarang pulang,” katanya.

Sedangkan, Fitria yang merupakan kakak ipar almarhumah mengatakan, dalam surat itu Megawati mengungkapkan perasaannya tentang apa yang dialami oleh keluarganya.

“Mungkin hatinya sudah sakit, dan tidak bisa dia tahan, akhirnya dia bunuh diri,” ucapnya.

Kalimat yang tertulis dengan tinta hitam menceritakan apa yang dirasakan Almarhumah selama buah hatinya lahir ke dunia.

Isi catatan kecil itu mengungkapkan, almarhumah dan anaknya  butuh perhatian, kasih sayang dari seorang suami serta butuh kedamaian dan  kebahagiaan dalam rumah tangganya.

Kata-kata permohonan maafnya pun beberapa kali diungkapkan dalam catatan kecilnya.

Tulisan “suamiku” pun tertulis banyak di atas lima lembar kertas kecil itu, yang menandakan betapa cintanya Megawati kepada Riswan.

Dia pun meminta kepada suaminya untuk menjaga, mencintai buah hatinya. Almarhumah menulis permohonannya kepada suaminya untuk tidak sekali-kali membuat anaknya menangis, yang menandakan begitu cintanya kepada anak semata wayangnya.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terbaru

Kondusifitas Kamtibmas Pilkada Papua 2024 Terjamin, Aparat Keamanan Mantapkan Kesiapan

PAPUA — Kondusifitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Papua 2024 terjamin, seluruh jajaran...
- Advertisement -

Baca berita yang ini