MATA INDONESIA, BULUNGAN – Presiden Jokowi tidak ingin Kawasan Industri Hijau Indonesia, Kabupaten Bulungan terhambat atau dihambat pembangunannya. Dia minta jika ada hal-hal yang tidak bisa diselesaikan segera diinformasikan.
“Kalau ada hal yang sangat penting sesuatu yang tidak selesai sampaikan pada Saya. Sebab, ini benar-benar sebuah lompatan transformasi ekonomi kita,” ujar Presiden Jokowi beberapa saat sebelum melakukan groundbreaking, kawasan industri tersebut, Selasa 21 Desember 2021.
Presiden ingin kawasan itu beroperasi tepat waktu karena efeknya bisa membuka hingga 200 ribu lapangan kerja.
Maka, dia ingin tidak ada hambatan izin untuk para investor atau bahkan pengembang kawasan tersebut.
Presiden tidak mau segala macam izin itu membutuhkan waktu berminggu-minggu. Dia tidak ingin izin-izin yang diperlukan harus membutuhkan waktu berhari-hari. Presiden Jokowi menegaskan perizinan untuk kawasan tersebut harus selesai dalam hitungan jam.
Kawasan tersebut menurutnya akan menjadi Kawasan Industri Hijau terbesar di dunia. Di tempat itulah semua barang jadi diproses dan dihasilkan menggunakan teknologi yang ramah lingkungan.
Hasil industri hijau, menurutnya, saat ini sudah menjadi tren dan acuan di kawasan Eropa.
