MATA INDONESIA, JAKARTA – Ceramah Habib Rizieq Shihab yang sarat akan kebencian dinilai berbahaya oleh Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU) Amerika Serikat Akhmad Sahal. Ia pun mendesak agar pemerintah dan aparat keamanan segera menindak tegas Imam Besar FPI tersebut.
“Rizieq mengeluarkan hasutan yang bengis. Sangat berbahaya kalau dibiarkan,” ujarnya dalam tayangan Kanal YouTube Cokro TV, Kamis 19 November 2020.
Sosok yang karib disapa Gus Sahal mengatakan bahwa hal ini perlu dilakukan untuk membuktikan bahwa pemerintah tegas terhadap kepada Habib Rizieq yang sengaja membuat provokasi kepada publik.
“Selama ini kesannya pemerintah berpikir 1.000 kali kalau menindak orang seperti Rizieq. Pemerintah masih beranggkapan kalau Rizieq CS dikerasi, akan semakin membesar,” kata Gus Sahal.
Gus Sahal juga meminta agar pemerintah perlu mengesampingkan pemikiran itu. Ia pun tak menampik kalau pemerintah tentu dilema perihal cara menghadapi Habib Rizieq.
“Tapi kalau dibiarkan, mereka jadi punya alasan membikin pelawanan yang lebih masif ke pemerintah. Mereka berharap ada martir sehingga bisa melancarkan upaya melawan pemerintah,” ujarnya.
Gus Sahal pun beranggapan bahwa sudah saatnya pemerintah tegas menindak Habib Rizieq. Sebab kalau tidak dikerasi, pemerintah jadi terlihat tanpa wibawa, gak punya marwah, lembek, takut dengan Rizieq.
“Rizieq selama ini melunjak. Ia menganggap diri sebagai sosok di atas hukum bahkan negara. Sudah saatnya pemerintah gak berlarut-larut dalam sikap gamang,” katanya.
